Mengungkap Arti Kata “Cuan”, Istilah Hokkian yang Makin Populer dan Menggiurkan di Era Digital!

Bahasa gaul atau slang merupakan bahasa informal yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Istilah-istilah baru terus bermunculan, dan salah satunya adalah “cuan”. Kata ini asalnya berasal dari bahasa Hokkian yang berarti “uang” atau “kekayaan”, dan dalam bahasa gaul, cuan digunakan untuk merujuk pada keuntungan finansial yang diperoleh dari bisnis atau investasi Namun, apa sih arti kata cuan sebenarnya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Apa Itu Cuan?

Cuan bisa diartikan sebagai “kekayaan” dalam bahasa Hokkian, namun dalam konteks investasi, cuan menjadi ukuran keberhasilan dalam menghasilkan keuntungan finansial. Jika kamu berhasil meraih cuan dari investasi, itu artinya kamu telah mengelola investasi dengan baik dan bijak.

Contoh Penggunaan Kata Cuan

Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan kata cuan dalam kalimat:

  • “Bisnis properti ini bisa jadi sumber cuan yang mengalir deras untuk kita”
  • “Investasi saham bisa menjadi peluang emas untuk meraih cuan dalam waktu singkat”
  • “Aku harus mengasah pengetahuan dan keterampilan tentang cryptocurrency agar bisa menghasilkan cuan yang maksimal dari sana”
  • “Usaha online milikmu sepertinya sedang naik daun dan menghasilkan cuan yang membanggakan”D

Namun, tidak hanya istilah “cuan” saja yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Ada banyak istilah gaul lainnya yang sering kita dengar dan mungkin belum Anda ketahui, seperti bucun, gabut, salting, dan lain-lain. Mari kita bahas beberapa istilah gaul tersebut beserta artinya.

Istilah Gaul yang Populer saat Ini

1. Salting

Istilah “salting” merupakan singkatan dari “salah tingkah”. Istilah ini merujuk pada perasaan grogi atau tidak nyaman ketika seseorang merasa malu. Salting sering digunakan pada saat seseorang melakukan kesalahan atau melakukan hal yang memalukan. Orang yang merasa salting biasanya merasa canggung dan ingin segera keluar dari situasi yang memalukan tersebut.

2. Receh

Istilah “receh” digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang lucu namun sederhana atau kurang menghibur. Contohnya, video lucu di media sosial yang sebenarnya tidak terlalu menghibur namun masih bisa membuat orang tertawa. Orang yang menggunakan istilah receh biasanya merasa bahwa sesuatu yang mereka lihat atau alami tidak terlalu istimewa, tetapi masih cukup lucu untuk dibagikan dengan orang lain.

3. Mager

Istilah “mager” merupakan singkatan dari “malas gerak”. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan perasaan malas atau kurang motivasi untuk melakukan sesuatu. Mager sering digunakan oleh anak muda yang merasa malas untuk melakukan aktivitas fisik atau pekerjaan yang membosankan. Orang yang merasa mager biasanya tidak memiliki semangat untuk melakukan apapun, bahkan untuk melakukan tugas rutin sekalipun.

4. Sotoy

Istilah “sotoy” mengacu pada seseorang yang merasa sok pinter, sok tahu, atau berbicara tanpa substansi. Seseorang yang sotoy seringkali merasa dirinya lebih pintar atau tahu lebih banyak dari orang lain, padahal sebenarnya tidak. Orang yang tergolong sotoy biasanya suka mengkritik atau memberikan pendapat tanpa dasar yang kuat.

5. Gamon

Istilah “gamon” merupakan singkatan dari “gagal move on”. Istilah ini mengacu pada seseorang yang hubungan percintaannya telah berakhir, tetapi masih sulit melupakan hubungan atau mantan kekasihnya. Gamon sering digunakan oleh anak muda yang sedang mengalami patah hati. Orang yang merasa gamon biasanya masih terus memikirkan mantan kekasihnya dan sulit untuk merelakan hubungannya yang telah berakhir.

6. Cegil

Istilah “cegil” merupakan singkatan dari “cewek gila”. Cegil menggambarkan seseorang yang memiliki perubahan suasana hati yang cepat, obsesi, agresif, pemarah, manipulatif, dan sejenisnya. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan sifat cewek yang agresif atau terlalu posesif. Orang yang tergolong cegil seringkali memiliki sifat yang tidak stabil dan sulit untuk dipahami.

7. Nolep

Istilah “nolep” merupakan singkatan dan pelesetan dari “No Life” dalam bahasa Inggris. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang kurang aktif atau lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah. Nolep sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang gemar bermain game atau menghabiskan waktu di depan komputer. Orang yang tergolong nolep biasanya sulit untuk bergaul dengan orang lain dan lebih suka menghabiskan waktu sendirian.

8. Pargoy

Istilah “pargoy” merupakan singkatan dari “partai goyang”. Istilah ini biasanya digunakan untuk merujuk pada tarian yang energetik dan seru di platform seperti TikTok. Pargoy sering digunakan oleh anak muda yang gemar menari dan mengikuti tren tari di media sosial.

Meskipun bahasa gaul sering digunakan dalam percakapan sehari-hari,sebaiknya tetap memperhatikan konteks dan situasi saat menggunakan istilah-istilah tersebut. Terkadang, penggunaan bahasa gaul yang tidak tepat bisa menimbulkan kesalahpahaman atau bahkan bisa dianggap tidak sopan. Sebagai pengguna bahasa, kita harus tetap memperhatikan etika dan sopan santun dalam berkomunikasi dengan orang lain.

Penutup

Dalam kehidupan sehari-hari, bahasa gaul menjadi hal yang tak bisa dipisahkan. Salah satu istilah yang sedang hits adalah “cuan”, yang merujuk pada keuntungan finansial atau uang dalam jumlah yang lumayan. Selain itu, ada juga beberapa istilah gaul lainnya yang sering digunakan, seperti bucun, gabut, salting, dan lain-lain. Penting untuk menggunakan bahasa gaul dengan bijak dan menghindari penggunaannya untuk menyinggung atau merendahkan orang lain.

Baca Juga :

Arti Kata “Effort” dalam Bahasa Gaul yang Populer di Kalangan Netizen! Simak Nih!

Mengungkap Arti Kata Gaul “Mokad” yang Populer di Medisos! Pelajari Arti dan Lihat Contoh Penggunaannya di Sini!